Pemanfaatan Air Kelapa Sebagai Media Hidup Acetobacter Xylinum Menghasilkan Nata De Coco

Apa Itu Nata De Coco?

Nata de coco adalah serat selulosa atau tumpukan benang selulosa yang dihasilkan oleh bakteri acetobacter Xylinum yang hidup dalam media air kelapa.

 

Gambar bakteri acetobacter xylinum dalam media air kelapa.

 

Potensi Usaha Nata De Coco

  • Permintaan pasar cukup tinggi domestik maupun Internasional. 
  • Ketersediaan air kelapa didaerah yang masih melimpah.
  • Proses produksi padat karya, menyerap tenaga kerja banyak.
  • Mengubah limbah menjadi produk bernilai ekonomi tinggi.
  • Tidak membutuhkan peralatan yang moderen, cocok untuk UMKM.

Perkembangan Nata De Coco di Indonesia

  • Tahun 1973 dari Philipina masuk ke Indonesia.
  • Tahun 1975 mulai dikenalkan di Indonesia.
  • Tahun 1981 sampai dengan sekarang nata de coco semakin dikenal luas.

Data Tahun 2019 Indonesia menghasilkan Nata de coco dengan rata-rata mencapai 200 ton/hari.

Manfaat Nata De Coco

- Kesehatan

Mengendalikan berat badan (diet), mencegah kanker kolon, memperlancar pencernaan dan masih banyak manfaat lainnya.

- Industri 

Industri textil (bahan pakaian), farmasi (masker wajah), elektronik (lcd).

Alat-Alat Dalam Proses Produksi Nata De Coco

  1. Nampan / baki plastik
  2. Panci / dandang air
  3. KomporTungku
  4. Botol kaca
  5. Gelas Ukur
  6. Timbangan
  7. Pengaduk
  8. Karet elastis

Bahan-Bahan Dalam Produksi Nata De Coco

  1. Air Kelapa
  2. Gula
  3. ZA mutu pangan
  4. Acetic Acid Glacial
  5. Kertas (Sebagai Penutup)
  6. Bibit/ starter Bakteri Acetobacter Xylinum.